Diterbitkan Selasa, 6 Februari 2018 oleh Eka Satria Bahari, A.Md 2184 kali dilihat

Saya berkunjung ke Panti ini untuk mengecek fasilitas juga kondisi para Lansia dan ternyata tidak semua orang tua punya keluarga yang mau mengasuhnya setelah usia lanjut, saya kebetulan juga baru baca laporan tentang orang tua yang terlantar di Negara kita, tidak ada yang bisa menangani kecuali Negara, untuk itu Pemerintah Daerah harus mengambil peran menangani dan mengurus orang tua terlantar. “Kita kasi semangat hidup orang tua setelah lanjut usia, itu yang paling penting”.

Hal ini disampaikan oleh Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi, saat mengunjungi Balai Sosial Lanjut Usia (BSLU) Mandalika Mataram, Senin (26/2/18).

Pada dasarnya para lansia yang sudah tidak ada harapan diasuh oleh keluarganya hanya akan bergantung pada perhatian Negara, itu sebabnya pemerintah harus memberikan pelayanan terbaik. Namun, sebaiknya jika masih memiliki keluarga ada baiknya diasuh oleh keluarga sendiri, karena ikatan bathin orang tua dengan anak dan keluarganya sendirilah yang mampu mendorong semangat hidup serta produktifitas para lansia, tambah TGB.

TGB yang didampingi Plt. Kepala Dinas Sosial, Subhan Hasan, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Prov. NTB, H. Irnadi Kusuma, Kepala BSLU Mandalika Mataram, Hj. Darwati, meninjau seluruh sarana prasarana balai, kondisi balai serta kondisi para lanjut usia yang tinggal. Disela kunjungannya, TGB juga menyempatkan diri berdiskusi dengan para pengurus BSLU dan sepuh yang saat itu usai menyelesaikan shalat Dhuha di Mushalla BSLU Mandalika.

Dari diskusi tersebut diperoleh beberapa informasi terkait perbaikan fasilitas bangsal, mobil operasional, serta kurangnya dana konsumsi/snack. Menanggapi hal ini, TGB menginstruksikan kepada instansi terkait, yaitu Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk menindaklanjuti beberapa permasalahan dan kekurangan yang ada.

”Jika diperhatikan secara umum, kesehatan, makanan, kamar-kamar di BSLU Mandalika Mataram masih layak, tetapi ada dua (2) bangsal yang harus segera diperbaiki, salah satu yang paling penting adalah bangsal perawatan khusus, yang digunakan untuk orang tua yang betul-betul tidak berdaya, hanya tergolek saja”, pungkas TGB.

Saat ini BSLU Mandalika Mataram menampung sebanyak 83 orang para lansia. –ppid–

Komentar :