Diterbitkan Sabtu, 1 September 2018 oleh M. Kausar 1454 kali dilihat

Mataram – 1 September 2018, Sampai dengan hari ini, assessment yang dilakukan oleh tim ahli Australia dan tim DPUPR tetap berjalan. Pada Hari ke-3 dan ke-4 tepatnya hari Jumat dan Sabtu, ditemukan tingkat kerusakan dari ringan hingga berat pada bagian-bagian bangunan gedung. Kerusakan pada plafon, keretakan dinding dan lantai yang cembung merupakan kondisi yang sering ditemukan tim assessment.

Dalam briefing pagi dan evaluasi sore disampaikan bahwa, dibidang kesehatan, RSU Kota Mataram dan RSU Provinsi akan dilakukan assessment lanjutan untuk meyakinkan keamanan, keselamatan dan kenyamanan pengguna gedung akan keadaan RS tersebut. Sedangkan dibidang pendidikan, assessment salah satu gedung UNRAM yang mengalami kerusakan, akan dilibatkan tim UNRAM untuk bergabung bersama tim DPUPR dan tim ahli Australia.

Selain itu, telah dihimbau kepada pihak SMP 6 Mataram untuk berhati-hati terhadap bangunan gedung kantor disebelah sekolah yakni BPK NTB yang mengalami kerusakan cukup parah pada salah satu area dan diperkirakan memiliki dampak terhadap SMP 6 Mataram.

Berikut daftar bangunan gedung yang telah di assessment oleh tim DPUPR dan tim ahli Australia pada hari ke-3 dan ke-4, yakni Ponpes Kapek, BMKG Mandalika Penunjak, Wisma Tambora, Inspektorat, Kantor Gubernur, Bappeda, Disnakertrans, Ketahanan Pangan, Bappenda, DP3KB, BPJS Mataram, BSAA Generasi Harapan, Akper Sakra, SMP 6 Mataram, SMP 15 Mataram,SMP 1 Mataram, SMP 2 Mataram, SD 2 Cakra, Bapas, KPPN, PMI, BPJS Ketenagakerjaan, RSUK, RSUP, BPKP, Kanwil Kemenkumham, Kanwil Perbendaharaan, Kementeriaan Agama Prov. NTB, UNRAM, BSKW Mirah Adi

Diusahakan secepatnya rekomendasi teknis akan dikeluarkan oleh tim DPUPR terutama pada bangunan gedung yang mengalami kerusakan parah. Tidak menutup kemungkinan, kedepannya assessment akan dilakukan kembali ke lokasi yang sama jika dirasa perlu oleh tim assessment.~ppid~.

Komentar :