Diterbitkan Kamis, 9 November 2023 oleh M. Kausar 650 kali dilihat
Sekdis Dinas PUPR Provinsi, Ir. H. Hasim, MT membuka pertemuan terkait pembahasan kelembagaan Sumber Daya Air di Provinsi NTB yang turut dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB, Dinas ESDM Provinsi NTB, BAPPEDA NTB, BPDAS Dodokan, BWS Nusa Tenggara I, Konsepsi, serta Kepala LSM Banyu Artha Mulia, dan berlangsung di Ruang Rapat Pengga, Kantor Dinas PUPR Provinsi. Melalui pertemuan ini, Sekdis PUPR Provinsi, Ir. H. Hasim, MT menyampaikan pesan dari PJ Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Aryadi, M.Si perihal program penghijauan dan penanaman bibit pohon Beringin di sekitar Kawasan Bendungan Beringin Sila, di Kabupaten Sumbawa, serta perlunya perhatian terkait penataan ruang di sekitar kawasan Bendungan yang terdapat pada beberapa wilayah di Provinsi NTB, maka dari itu diperlukan kolaborasi antara Dewan Sumber Daya Air dengan Kabid Tata Ruang Dinas PUPR Provinsi agar dapat mengetahui pola penataan ruang yang baik untuk diaplikasikan pada kawasan yang terdapat di sekitar Bendungan. Bapak Ir. H. Hasim, MT juga berpesan kepada anggota Dewan Sumber Daya Air yang hadir pada pertemuan hari ini agar kembali aktif dalam melaksanakan kegiatan dan pertemuan sehingga dapat menangani permasalahan yang terjadi seputar pengelolaan Sumber Daya Air di Provinsi NTB.
Pada pertemuan ini, Ibu Juraedah Dwi Anggraeni, ST, M.Sc selaku Sekretariat Dewan SDA Provinsi NTB memberikan pemaparan singkat mengenai gambaran pelayanan perangkat daerah seperti pengelolaan aset, Indeks Kinerja Sistem Irigasi (IKSI), tantangan dan peluang serta capaian visi dan misi yang ingin diraih melalui pelaksanaan dari beberapa program yang telah dicanangkan, selain itu memberikan gambaran singkat perihal kondisi Sumber Daya Air di Provinsi NTB, pemetaan Daerah Aliran Sungai (DAS) pada Wilayah Sungai Pulau Lombok dan Sumbawa, serta kebijakan pemerintah dalam mengelola Sumber Daya Air di Provinsi NTB. Ibu Juraedah Dwi Anggraeni, ST, M.Sc juga menerangkan mengenai kegiatan yang telah dilangsungkan oleh Dewan Sumber Daya Air melalui pelaksanaan rapat dan pertemuan untuk membahas seputar permasalahan Sumber Daya Air yang terdapat pada beberapa wilayah di Provinsi NTB, dan pada akhir pemaparan, beliau menyampaikan beberapa program kerja yang akan dilaksanakan pada TA. 2023-2024.
Diskusi yang berlangsung pada pertemuan hari ini membahas mengenai pemanfaatan serta penghijauan di sekitar Bendungan yang terdapat pada beberapa daerah di Provinsi NTB, serta pencanangan sosialisasi terkait penghematan dalam penggunaan sumber air baku serta air minum pada kondisi cuaca yang sedang tidak stabil dan sulit diprediksi seperti saat ini. Bapak Ardhan Rywari selaku perwakilan dari Dinas ESDM Provinsi NTB juga memberikan pemaparan terkait perizinan penggunaan Sumur Bor sesuai dengan Kepmen ESDM No. 291 Tahun 2023 tentang Standar Penyelenggaraan Persetujuan Penggunaan Air Tanah, yang mengharuskan Badan Usaha maupun Non Usaha untuk membuat laporan konstruksi serta debit kebutuhan air melalui proses geolistrik sebelum pelaksanaan pembangunan Sumur Bor. Anggota Dewan Sumber Daya Air juga membahas mengenai pencanangan pembuatan embung pada beberapa titik wilayah di Provinsi NTB yang akan memberikan dampak baik terhadap pemanfaatan Sumber Daya Air untuk masyarakat serta menjaga kelestarian lingkungan dan kelembaban udara pada suatu daerah. Pada diskusi ini juga membahas mengenai pengalokasian air baku dan air minum untuk memenuhi kebutuhan Sumber Daya Air bagi masyarakat di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Maka dari itu, Sekdis Dinas PUPR Provinsi, Ir. H. Hasim, MT memberikan saran kepada anggota Dewan Sumber Daya Air yang menyempatkan diri untuk hadir, agar menyampaikan hasil diskusi kepada anggota yang berhalangan hadir, serta kembali melangsungkan pertemuan untuk memperoleh feedback serta solusi terbaik dari permasalahan yang diperoleh pada diskusi hari ini.
Komentar :
Belum Ada Komentar